Suatu ketika di linimasa, kamu melihat di sana, ada seorang teman yang telah lebih dulu bekerja, sedangkan kamu masih menganggur cukup lama. Alangkah baiknya, tenangkan diri, jangan terpancing rasa iri. Cobalah untuk mensyukuri keadaanmu sementara ini, sembari mempelajari kembali kegagalan yang telah dilalui. Niscaya, akan ada harapan yang menghampiri selama kamu masih mau berusaha lagi. Dan sambil menanti, nikmatilah waktu yang masih kamu miliki untuk sejenak meluangkannya bersama orang-orang di sekitarmu, terutama kedua orang tuamu.

Suatu ketika di linimasa, kamu melihat di sana, ada seorang teman yang telah lebih sukses dalam karirnya, sedangkan karirmu mungkin masih dalam fase biasa-biasa saja. Alangkah baiknya, tenangkan diri, jangan terpancing rasa iri. Cobalah untuk mensyukuri karir yang telah kamu capai saat ini, sembari kamu merencanakan dan memperbaiki diri untuk mencapai karir yang lebih baik lagi. Ingatlah, bahwa hal-hal yang telah kamu capai saat ini adalah pencapaian yang mungkin juga diinginkan orang lain, dan belum tentu juga orang lain akan bernasib sama baiknya sepertimu. Tetap ingat dan jangan lupakan masa-masa sulitmu sebelum kamu mencapai karirmu saat ini.

Suatu ketika di linimasa, kamu melihat di sana, ada seorang teman yang telah lebih dulu diwisuda, sedangkan kamu masih bergelut dengan skripsi yang ingin segera kamu selesaikan secepatnya. Alangkah baiknya, tenangkan diri, jangan terpancing rasa iri. Cobalah untuk mensyukuri masa-masa yang sedang kamu jalani saat ini. Sembari kamu meneliti, kekurangan bisa kamu perbaiki, dan terlebih lagi kamu masih memiliki waktu untuk lebih memahami ilmu yang sedang kamu tekuni, agar nantinya dapat kamu menggunakan ilmu tersebut dengan sebaik-baiknya dan sesuai dengan semestinya.

Suatu ketika di linimasa, kamu melihat di sana, ada seorang teman yang telah lebih dulu naik ke pelaminan, sedangkan kamu masih berusaha untuk mencari pasangan. Alangkah baiknya, tenangkan diri, jangan terpancing rasa iri. Cobalah untuk mensyukuri nikmat yang telah kamu miliki. Lakukanlah hal-hal yang dirasa dapat menyenangkan hati, sembari memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik lagi dan berupaya untuk mencari serta menemukan pasangan yang selamanya akan mendampingi.

Di linimasa, memang banyak hal yang bisa kamu lihat, banyak pula hal yang bisa kamu dapat, tetapi ingat, di sana, hati dan pikiranmu bisa saja tersengat oleh berbagai hal terutama hoaks dan kemungkinan untuk membandingkan diri dengan hal-hal yang sedang dilihat yang justru berujung pada munculnya rasa tidak percaya diri. Alangkah baiknya di linimasa, kamu dapat berlaku bijak, mengambil hal yang baik, dan membuang jauh yang buruk. Perkara membandingkan diri dengan orang lain yang lebih sukses, tenanglah, coba renungkan kembali dalam-dalam dan pahamilah dengan hati serta pikiran yang tenang. Niscaya, kamu akan menyadari bahwa kehidupanmu saat ini telah dipenuhi kebaikan dan berbagai hal yang kamu butuhkan. Masalah sukses atau belum sukses, itu semua hanya masalah waktu serta seberapa besar kesungguhanmu untuk mencapainya.

Jalan baiknya saat ini, ialah mensyukuri segala hal yang telah dimiliki, dan meyakini bahwa setiap orang bisa sukses dengan jalannya masing-masing, hanya saja waktu dan prosesnya yang tak sama. Bila itu terasa masih sulit untuk kamu pahami, cobalah, cobalah untuk sejenak beristirahat dari linimasa, dan perhatikanlah sekitarmu dengan semestinya, mungkin nanti kamu akan sadar kehidupan nyata itu seperti apa seharusnya.